Ketua Ormas LAKI dpc Kota Subulusslam selama ini sudah sering mengkritik tentang Pemadaman Lampu penerangan jalan Raya di sekitar kota Subulussalam bahkan di pusat kota sering terjadi pemadaman dan tidak ada perawatan lampu tersebut ,padahal jelas kita ketahui bahwa pembayaran lampu jalan tersebut di Banyar oleh masyarakat melalui PPJ Saat pembayaran rek.Lampu setiap warga.
Belum lagi sepanjang jalan Hamzah Fansuri menuju RSUD kota Subulussalam sudah hampir lima tahun ini padam dan tidak pernah di perbaiki padahal rute tersebut sangat rawan dengan kecelakaan akibat jalan nya banyak berlobang dan sudah banyak memakan korban jiwa ,
Termasuk jalan jalur dua pemancar desa Penanggalan Barat kecamatan Penanggalan sudah hampir seluruh nya padam padahal pemasangan lampu tersebut baru saja selesai beberapa bulan ini namun terlihat semua sudah rusak alias padam ,
Untuk itu kami sebagai masyarakat kota Subulussalam sangat merasa di rugikan akibat padam nya lampu jalan tersebut karena sangat mengganggu dan membahayakan kepada pengguna jalan terlebih saat ini menjelang penyambutan pelaksanaan PON XXI yang akan di laksanakan di provinsi Aceh ,dan Kota Subulussalam merupakan salah satu akses pintu gerbang masuk nya peserta PON XXI dari seluruh Indonesia menuju arena PON XXI Aceh Sumut .untuk itu kami berharap kepada bapak PJ Walikota Azhari Sag,Msi ,kami mendesak agar segera mencot atau mengganti Kabag Pembangunan Tersebut karena kami anggab beliau tidak mampu menjalan kan Pungsi nya sebagai Kabag Pembangunan sekaligus untuk memperindah suasana kota Subulussalam layak nya seperti kota - kota yang lain , bahkan kami anggab berpotensi mempermalukan kota subulussalam ,
Juga kami berharap kepada Bank BPD Kota Subulussalam agar bisa merawat dan merenopasi Tugu yang ada di perempatan jalan Rundeng karena Tugu tersebut salah satu icon kota Subulussalam namun saat ini tampak sangat kumuh dan tidak terawat seolah olah Tugu tersebut tidak bertuan akibat di telantar kan.
