Kegiatan dibuka oleh Waasintel Kasad Bidang Manajemen Intelijen Brigjen TNI Ardian Triwasana dengan didampingi oleh Asintel Kasdam III/Slw Kolonel Inf Bachtiar Susanto. Pembekalan diikuti 50 orang pejabat Intelijen dari satuan jajaran Kodam III/Slw, Kostrad dan Kopassus dengan pemateri langsung dari Sintelad.
Pada kesempatan tersebut, Waasintel Kasad menjelaskan tentang pokok-pokok kebijakan Kasad Bidang Intelijen, Sandi Siber dan Penerangan TA. 2024. Diantaranya adalah upaya peningkatan kemampuan aparat intelijen dan satuan intel, termasuk di bidang siber dan penerangan.
“Pembekalan dilakukan untuk menghasilkan SDM aparat intelijen TNI AD yang maju, modern dan tangguh sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi intelijen,” ucap Waasintel Kasad
Sesuai arahan Kasad, bahwa seluruh perwira TNI AD harus memiliki kemampuan dasar intelijen untuk mendukung tugas pokok satuan. Sehingga berbagai upaya dilakukan oleh TNI AD, termasuk salah satunya melalui pembekalan secara tersebar di tiap Kodam.
“Untuk mendukung kegiatan tersebut, Sintelad sudah menyiapkan Gumil atau Pengajar materi intelijen. Sehingga diharapkan dapat memberikan ilmu yang dimiliki kepada para peserta secara optimal,” tutur Waasintel Kasad. (Pendam III/Siliwangi).
